Menurut
Suyanto (2003:353), agar Multimedia dapat menjadi alat keunggulan
bersaing perusahaan, pengembangan sistem Multimedia harus mengikuti 11
(sebelas) tahapan pengembangan sistem Multimedia yaitu :
Mendefinisikan Masalah
adalah yang pertama di lakukan oleh seorang analisis sistem.
Studi Kelayakan
Hal kedua yang dilakukan analisis sistem adalah studi kelayakan, apakah
pengembangan sistem Multimedia layak di teruskan atau tidak.
Analisis Kebutuhan Sistem
Menganalisis tujuan dan sasaran sistem merupakan hal yang di lakukan pada tahap ini.
Merancang Konsep
Pada tahap ini, analisi sistem terlibat user untuk merancang konsep
yang menentukan keseluruhan pesan dan isi dari aplikasi yang akan di
buat.
Merancang Isi
Merancang isi meliputi mengevaluasi dan memilih daya tarik pesan gaya,
gaya dalam mengakses pesan nada dalam mengeksekusi pesan dan kata dalam
mengeksekusi pesan.
Merancang Naskah
Merancang naskah merupakan spesifikasi lengkap dari teks dan narasi dalam aplikasi Multimedia.
Merancang Grafik
Dalam merancang grafik analisis memilih grafik yang sesuai dengan dialog.
Memproduksi Sistem
Dalam tahap ini, komputer mulai di gunakan secara penuh untuk merancang
sistem dengan menggabungkan ke tujuh tahap yang telah di lakukan.
Mengetes Sistem
Pengetesan Sistem merupakan langkah setelah aplikasi Multimedia selesai di rancang.
Menggunakan Sistem
Implementai sistem Multimedia di pahami sebagai sebuah proses apakah sistem Multimedia mampu beroprasi dengan baik.
Memelihara Sistem
Setelah sistem di gunakan, maka sistem akan di evaluasi oleh user untuk
di putuskan apakah sistem yang baru sesuai dengan tujuan semula dan di
putuskan apakah ada revisi atau modifikasi.
0 komentar:
Posting Komentar